FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

SEJARAH FISIP UNITRI

Pada tahun 2001, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 113/D/O/2001, Tanggal 2 Agustus 2001, Universitas Tribhuwana Tunggadewi didirikan di Jalan Telaga Warna Tlogomas Malang. Diawal pendirian Unitri tersebut didirikan pula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik menaungi dua program studi Strata 1, yaitu Program Studi Ilmu Administrasi Negara, melalui moratorium dan ketentuan KEMENDIBUD tahun 2018 tentang perubahan nama program studi sebagaimana Sistem Pelaporan pada Pangkalan Data Perguruan Tinggi Dirjen Kemendikbud maka nama program studi Ilmu Administrasi Negara berubah menjadi Administrasi Publik dan tertuang dalam SK Ijin Penyelenggaraan nomor 1351/KPT/I/2018 tertanggal 31 Desember 2018. Selaras dengan konsekuensinya maka lulusan dari administrasi publik bergelar Sarjana Administrasi Publik (SAP). Memperhatikan tingginya peminatan mahasiswa dan kebutuhan stake holder terutama pada daerah 3T (Terluar, Terdampak & Tertinggal) sebagaimana sasaran pembangunan Pemerintah Republik Indonesia, maka Unitri membuka Program Studi Magister Administrasi Publik yang merupakan korelasi linier di Pascasarjana dengan program studi Administrasi Publik Strata 1 di Fisip.

Program studi kedua adalah Program Studi Ilmu Administrasi Niaga di mana perkembangan pengelolaannya dilakukan pertimbangan efektifitas dan perspektif kebutuhan stakeholder terhadap lulusan Ilmu Administrasi Niaga sangat kecil dan kecenderungan kompetensi yang sama dengan program studi di Fakultas Ekonomi maka dilakukan penghentian operasional pada program studi Ilmu Administrasi Niaga sejak tahun akademik 2007 / 2008. Perkembangan Fisip Unitri pada tahun 2005 mendirikan Program Studi Ilmu Komunikasi dan ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 2845/D/T/2005 tertanggal 8 Agustus 2005 dengan luaran lulusan bergelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom).

Berikut daftar Dekan Fisip sejak awal berdiri hingga saat ini:

2001 – 2003 : Drs. Harsono Puspo Asmoro
2004 – 2008 : Drs. Totok Sasongko, MM
2009 – 2012 : H. Ir. Son Suwasono, M.Sc
2013 – 2016 : Drs. Sugeng Rusmiwari, M.Si
2017 – 2021 : Dr. Willy Tri Hardiyanto, SE, MM, MAP
2021 – Sekarang : Dr. Agung Suprojo, S.Kom., MAP

Atas kinerja tim FISIP dibawah kepemimpinan beliau, dan didukung oleh jajaran Universitas Tribhuwana Tunggadewi serta dibina oleh Yayasan Bina Patria Nusantara maka mampu menghantarkan peningkatan akreditasi pada program studi dilingkup FISIP sebagai berikut:

Program Studi Akreditasi Masa Berlaku Lembaga & No Surat Keputusan
Administrasi Publik B 18 Juni 2026 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dalam surat nomor: 9068/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/S/VI/2021
Ilmu Komunikasi B 8 Agustus 2025 Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dalam surat nomor: 4583/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/S/VIII/2020

 

VISI FISIP UNITRI

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik adalah menjadi Fakultas Berkerakyatan, Berkompetensi dan Berkualitas pada program Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi untuk menghasilkan lulusan yang berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan, penelitian dan pengabdian.

MISI FISIP UNITRI

  1. Menyelenggarakan pendidikan untuk semua yang kompeten secara berkelanjutan dan mampu menghasilkan lulusan unggul secara kognitif, afektid dan psikomotorik.
  2. Melaksakan Penelitian untuk pemecahan masalah-masalah pada bidang Kebijakan Publik, Sosiologi-Politik, humaniora dan pembangunan daerah, Manajemen Administrasi Publik, Public Relation, Broadcasting, Media dan jurnalistik.
  3. Menyelenggarakan pengabdian dalam rangka penerapan kompetensi program studi administrasi publik dan ilmu komunikasi kepada masyarakat.
  4. Melakukan pengembangan dan penyebar luasan ilmu Komunikasi, Ilmu pengetahuan sosial-humaniora dan pembangunan pada lingkup Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi guna meningkatkan taraf hidup masyarakat.
  5. Mengembangkan organisasi fakultas dalam meningkatkan kualitas tata kelola yang baik (good faculty governance), yang mampu mengakomodasi perubahan lingkungan strategis regional, nasional dan Internasional

TUJUAN STRATEGIS FISIP UNITRI

  1. Mengembangkan Program Studi Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi sebagai wadah dan proses pengembangan diri dalam rangka pemberdayaan Sumber Daya Manusia yang membentuk karakter mahasiswa berkepribadian hingga menjadi lulusan yang siap memimpin, responsif dan bermoral serta patriotis.
  2. Melakukan kemitraan strategis dengan lembaga/instansi terkait kompetensi guna pemberdayaan sumber daya manusia melalui peningkatan upaya bina karir yang berkesinambungan serta pendukung Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka.
  3. Menghasilkan penelitian untuk pengembangan kemajuan Indonesia dengan fokus pada masalah pengembangan pembangunan daerah yang adaptif terhadap perubahan teknologi-sosial budaya-politik dan pengelolaan media informasi publik.
  4. Menyusun langkah strategis pemberdayaan desa-desa tertinggal, terluar dan terdampak menjadi desa berdaya mandiri melalu pengabdian kepada masyarakat yang mengarus utamakan aspek gotong royong berkesinambungan.

SASARAN FISIP UNITRI

  1. Terwujudnya perubahan kurikulum dengan penguatan kompetensi yang adaptif pada program MBKM serta sesuai dengan tuntutan kebutuhan untuk menghasilkan sarjana yang Progresif, professional, independen dan berkualitas unggul terhadap kebutuhan pemerintah maupun swasta (goverment and non government).
  2. Melakukan pengembangan kerjasama produktif dengan berbagai instansi pemerintah terluar, tertinggal maupun institusi lainnya untuk mendukung sasaran penguatan kompetensi dan kualitas dengan mengedepankan konsep kemitraan pentha heliks (Pemerintah, Industri, Tokoh Masyarakat, Media Informasi dan Akademisi).
  3. Terbentuknya citra yang positif dari masyarakat sehingga mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap program studi Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi Fisip Unitri yang menghasilkan peminatan dan rekruitmen terhadap lulusan.
  4. Menerapkan potensi di program studi Administrasi Publik dan Ilmu Komunikasi pada tataran praktis di kebutuhan masyarakat secara sinergi dan saling memberikan manfaat bagi berkembangnya keberdayaan masyarakat.
  5. Mendidik dan memberikan penguatan mental pengabdi kepada masyarakat, bangsa dan Negara menuju kekuatan dan ketahanan tanah air Indonesia.